Ingin Kusampaikan Padamu

Sekian waktu kita lalui bersama sosok penuh makna itu. Kian banyak memori terlahir bersama sang ayah. Akan tetapi, ada hal-hal yang belum sempat tersampaikan meski ingin sekali kita katakan kepadanya. Entah rasa canggung yang menyelimuti. Entah waktu perpisahan yang begitu cepat dan datang dengan tiba-tiba. Entah kita yang sibuk bertumbuh dewasa, hingga tak sadar beliau pun semakin menua. Tak sadar bahwa tak selamanya lelaki kuat itu akan hidup. Terlupa bahwa masa kebersamaan terus berlari ke penghujungnya.

“Dari waktu Papa sakit sebenarnya gue pengen bilang kalau gue sayang banget sama Papa. Tapi karena enggak pernah ngomong hal semacam itu, jadi ya enggak kesampaian,” jawab Eva menuturkan hal yang belum sempat tersampaikan pada Papa yang wafat sembilan tahun silam. Ia menambahkan bahwa dirinya juga ingin mengatakan hal yang sama kepada sang Mama tapi tidak pernah terucap karena keluarga mereka tak terbiasa mengungkapkan kata-kata cinta secara langsung.

Sementara Mega yang ditinggal wafat Bapak pada lima tahun lalu mengutarakan bahwa dirinya hanya ingin bilang terima kasih untuk jasa-jasa beliau yang tak terhitung. Terima kasih sudah menjadi ayah yang terbaik. “Saat ini Mega tidak bisa membalas jasa Bapak melalui fisik, tapi insya Allah selalu berusaha membalas melalui doa khusus buat Bapak. Tapi tetap saja sekeras apapun usaha yang dilakukan seorang anak enggak akan sebanding untuk membalas jasa kedua orang tuanya,” tambahnya membuat semakin haru.

Lain halnya dengan Mutia yang ingin sekali bercerita banyak dengan Bapak telah yang meninggal pada tahun 2012. Ia merinci beberapa hal, “Pengen bilang kalau cucu Bapak sudah bertambah. Lucu, Pak. Aku juga sudah punya imam, doain ya Pak supaya imamku bisa bimbing aku seperti Bapak bimbing Mama.”

Semoga kisah dari para narasumber bisa menginspirasi kita semua untuk memanfaatkan kebersamaan dengan ayah. Mengisi waktu pertemuan dengan kebaikan-kebaikan. Mengungkapkan kalimat-kalimat penyejuk hatinya. Memperbaiki sikap-sikap kasar yang terlanjur dibuat. Agar kelak tak ada sesal kala Allah telah menetapkan batas waktu. Sehingga kita dimampukan mengiringi dengan cahaya doa yang menerangi jalannya.

Dan Tuhanmu telah memerintahkan agar kamu jangan menyembah selain Dia dan hendaklah berbuat baik kepada ibu bapak. Jika salah seorang di antara keduanya atau kedua-duanya sampai berusia lanjut dalam pemeliharaanmu, maka sekali-kali jangan engkau mengatakan kepada keduanya perkataan “ah” dan janganlah engkau membentak keduanya, dan ucapkanlah kepada keduanya perkataan yang baik. Dan rendahkanlah dirimu terhadap keduanya dengan penuh kasih sayang dan ucapkanlah, “Wahai Tuhanku! Sayangilah keduanya sebagaimana mereka berdua telah mendidik aku pada waktu kecil.” (Alquran Surat Al-Isra ayat 23-24)

#NonFiksi

#ODOPBatch6

#Hari79